Buton - Guna mewujudkan Ketahanan Pangan yang merupakan Program Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Kodim 1413/Buton membuka lahan pertanian seluar 50 HA untuk masyarakat, bertempat di Desa Gunung Jaya, Kecamatan Siotapina, Kabupaten Buton. Selasa, (24/01/2023).

Perwira Seksi Teritorial (Pasi Ter) Kodim 1413/Buton Kapten Inf Harlin Ulo dalam keterangannya mengatakan bahwa pembukaan lahan yang dilakukan oleh Kodim 1413/Buton tersebut, saat ini pengerjaannya sudah berjalan sekitar 20 % dengan melibatkan alat berat dan diperkirakan akan selesai dalam dua Minggu ke depan.

Lebih lanjut dikatakan bahwa, lahan yang disiapkan tersebut setelah bersih dan siap tanam, akan diolah 7 kelompok tani yang terdiri kurang lebih 70 orang dari dua desa yakni Desa Gunung Jaya dan Desa Kuraah.

"Teknis Pembagian lahan nantinya akan dibagi oleh Kepala Desa, sedangkan pihak Kodim 1413/Buton bekerja sama dengan Pemda Buton hanya menyediakan dan membuka lahannya, setelah berjalan akan mendampingi warga yang akan mengolah," Jelasnya.

"Potensi komoditas pangan yang akan ditanami, terdapat beberapa diantaranya jagung, sayur-mayur ataupun beberapa tanaman hortikultura lainnya yang sangat bermanfaat bagi kebutuhan warga termasuk dapat memberikan nilai ekonomi di masyarakat setempat", Sambungnya.

"Untuk bibit-bibit dan pupuknya, rencana akan disiapkan oleh Pemda melalui Dinas Pertanian. Sedangkan masalah pengairan akan dilakukan pemasangan pipa sejauh 7 Km dari mata air ke lahan tersebut. Warga pun sangat antusias dengan adanya pembukaan lahan tersebut", Tandas Pasi Ter.

Bapak Ramli Kepala Desa Gunung Jaya mewakili warga sangat berterima kasih kepada TNI atas pembukaan lahan yang dilakukan oleh Kodim 1413/Buton, Ia mengatakan dengan adanya hal tersebut akan menambah lapangan pekerjaan untuk warganya.

"Terima kasih kepada TNI dalam hal ini Kodim 1413/Buton karena dengan pembukaan lahan tersebut akan menambah lapangan pekerjaan bagi warga Desa Gunung Jaya dan Desa Kuraah serta perekonomian warga kami tentu akan bertambah", Ungkapnya.

Untuk diketahui, lahan hibah dari Pemda kepada TNI Angkatan Darat tersebut awalnya disiapkan untuk rencana pembangunan Batalyon, namun untuk saat ini masih dimanfaatkan menjadi lahan ketahanan pangan.